Aktifitas Spiritual dan Semangat Hidup Penyandang Disabilitas Paraplegia

Aktifitas Spiritual dan Semangat Hidup Penyandang Disabilitas Paraplegia

Penyandang disabilitas paraplegia mengalami keterbatasan ruang gerak, sehingga pada umumnya mengalami gangguan psikologis, merasa diasingkan, bahkan tidak sedikit dari penyandang disabilitas paraplegia yang mengalami depresi berat. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa aktivitas spiritual dapat meningkatkan semangat hidup para penyandang disabilitas paraplegia.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data dari penelitian ini diperoleh melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap delapan orang penyandang disabilitas paraplegia yang terdiri dari empat orang yang tinggal di Wisma Cheshire dari jumlah penghuni 28 orang. Selain itu empat orang subyek penyandang disabilitas paraplegia lainnya yang tinggal di luar Wisma, delapan orang subyek dianggap cukup mewakili untuk memperoleh data.

Pemilihan partisipan dalam penelitian  ini   menggunakan purposive sampling. Hasil penelitianini menunjukkan bahwa, aktivitas spiritual lebih meningkatkan semangat  hidup di komunitas para penyandang disabilitas paraplegia. Selain itu yang membangkitkan semangat hidup penyandang disabilitas paraplegia adalah teman senasib. Kesimpulan penelitian ini membuktikan bahwa,  spiritualisme agama memperkuat tingkat optimisme

kehidupan manusia. Kata Kunci: paraplegia,aktivitas spiritual. 

 

sumber gambar : http://dornob.com/brilliant-folding-wheel-rolls-in-a-wheelchair-revolution/

Bagikan halaman ini: